Langit malam di Prancis Selatan memancarkan cahaya tak biasa minggu lalu ketika Aurora Borealis—fenomena cahaya utara yang biasanya hanya terlihat di kutub—menyapu wilayah Mediterania. Warga kota Marseille, Nice, dan bahkan Montpellier dilaporkan menyaksikan langit berubah warna menjadi nuansa hijau, merah muda, dan ungu yang memukau.
Fenomena ini terjadi akibat badai geomagnetik besar yang melepaskan partikel matahari dalam jumlah besar ke atmosfer Bumi. Menurut para ilmuwan dari European Space Agency (ESA), intensitas badai kali ini adalah yang tertinggi dalam lebih dari satu dekade.
Meskipun aurora biasanya hanya terlihat di wilayah utara seperti Norwegia dan Islandia, kejadian langka ini memperlihatkan betapa dinamisnya interaksi antara Bumi dan angin matahari. Para peneliti memperingatkan bahwa fenomena serupa bisa menjadi lebih sering terjadi seiring meningkatnya aktivitas matahari menjelang puncak siklusnya.